Aprilis, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) dari Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan publikasi ilmiah pada jurnal terakreditasi nasional Science and Technology Index (Sinta) 2. Artikel ilmiah ini menjadi pengganti skripsinya, membuka jalan bagi Aprilis untuk lulus dengan hasil yang membanggakan.
Aprilis memulai penelitiannya sejak Januari 2024, dan enam bulan kemudian, artikelnya diterbitkan di Journal of Innovation in Educational and Cultural Research (JIECR) Vol 5, No 2 (2024). Artikel tersebut berjudul Planning Program for Gifted and Talented Students in Madrasah yang membahas perencanaan pendidikan bagi siswa berbakat di lingkungan madrasah.
Aprilis mengungkapkan bahwa proses menulis artikel ilmiah bukanlah hal yang mudah. Ia melalui perjalanan panjang, mulai dari merancang penelitian, menyusun draft artikel, melewati proses review yang ketat, hingga akhirnya mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) untuk publikasi. “Semua tahapan ini tentu tidak lepas dari dukungan luar biasa dari pembimbing-pembimbing saya,” kata Aprilis saat diwawancarai.
Kesuksesan ini juga mendapat dukungan penuh dari para akademisi dan pimpinan di lingkungan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Dekan FTK, Prof. Dr. Hj. Nirva Diana, M.Pd., serta dua pembimbing Aprilis, yaitu Dr. Yetri, M.Pd., dan Prof. Syafrimen, M.Ed., Ph.D., turut bangga atas pencapaian tersebut.
Dr. Yetri, selaku dosen pembimbing, melihat prestasi ini sebagai bukti nyata dari semangat belajar dan menulis mahasiswa Prodi MPI. Kebijakan terbaru yang memungkinkan tugas akhir berupa artikel ilmiah, menurutnya, mampu meningkatkan gairah berkarya di kalangan mahasiswa. “Sebelumnya sudah ada mahasiswa yang publikasinya masuk Sinta 3 dan Sinta 4. Dengan adanya publikasi Sinta 2, ini menunjukkan bahwa potensi menulis di kalangan mahasiswa MPI memang besar,” ujarnya.
Prof. Syafrimen menambahkan bahwa publikasi ilmiah ini juga memiliki dampak strategis bagi institusi. Selain meningkatkan akreditasi prodi, publikasi juga berkontribusi pada pemeringkatan internasional, seperti Webometric, UniRank, dan QS Rank. “Jika publikasi mahasiswa dan dosen meningkat, peringkat UIN Raden Intan Lampung di kancah nasional dan internasional pun akan semakin baik,” jelasnya.
Menurut Prof. Syafrimen, dengan 46 program studi yang ada di UIN RIL, potensi menghasilkan ribuan artikel ilmiah dalam waktu singkat sangat terbuka. “Jika setiap prodi mendorong setidaknya 10 publikasi ilmiah per tahun, kita bisa mencapai target masuk QS Rank dalam waktu dekat,” ujarnya optimis.
Ia juga menyoroti peluang beasiswa yang terbuka luas bagi mahasiswa yang memiliki publikasi ilmiah, terutama di jurnal bereputasi. “Dengan publikasi ilmiah, mahasiswa memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan beasiswa, baik dalam maupun luar negeri, jika mereka ingin melanjutkan studi,” tuturnya.
Prof. Syafrimen mendorong mahasiswa dan dosen untuk menetapkan target lebih tinggi dalam publikasi ilmiah, tidak hanya di Sinta 6 atau Sinta 3, tetapi juga mencapai Sinta 1 atau bahkan jurnal internasional. Ia menegaskan bahwa target ini bukan untuk memaksa, namun sebagai dorongan untuk terus berkarya secara optimal sesuai dengan kemampuan masing-masing.
Prestasi Aprilis ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya dan membawa harum nama UIN Raden Intan Lampung. Ke depannya, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang mampu menghasilkan karya ilmiah berkualitas, mengangkat reputasi UIN Raden Intan Lampung ke level yang lebih tinggi.